HURUF
2.1. Ta’rif Huruf
Definisi Huruf adalah :
كَلِمَةٌ تَدُلُّ عَلَى مَعْنًى غَيْرِ وَاضِحٍ قَصْدُهَا إِلاَّ وُضِعَتْ مَعَ غَيْرِهَا
Kalimat yang menunjukkan kepada suatu arti yang belum jelas maksudnya, kecuali dirangkaian bersama yang lainnya.
Contoh :إِنَّ اْلإِنْسَانَ لَـفِي خُسْرٍ
إن ، لـ ، في Adalah huruf Ma’ani yang artinya ; في = dalam , لـ = benar-benar dan إن = sesungguhnya.
Masing-masing dari huruf tersebut
tidak dapat difahami maksudnya, seperti في artinya “dalam”, dalam apa ? apa yang di dalam ?.
2.2. Aqsam Huruf Ma’ani
Secara umum Huruf Ma’ani terbagi kepada 3 kelompok besar, yaitu :
2.2.1. Huruf Ma’ani yang terletak sebelum Fi’il.
Di antara Huruf Ma’ani yang letaknya hanya sebelum fi’il adalah :
Huruf Mustaqbal
Ta’rif Huruf Mustaqbal
Huruf Mustaqbal adalah huruf yang hanya terletak sebelum fi’il Mudhari’ untuk menunjukkan bahwa pekerjaan itu akan dilaksanakan.
Yang termasuk Huruf Mustaqbal adalah :
1. Sin (سَـ) 2. Saufa (سَوْفَ)
artinya « akan » artinya « nanti akan »
bersambung penulisannya dengan huruf Mudhara’ah Tidak bersambung penulisannya dengan huruf Mudhara’ah
untuk menunjukkan dekatnya waktu pekerjaan yang akan dilakukan untuk menunjukkan jauhnya waktu pekerjaan yang akan dilakukan
سَـيَقُوْلٌ – سَـيَذَّكَّرُ سَوْفَ يَرْضَى
Faidah Huruf Mustaqbal :
- secara lafazh adalah untuk menunjukkan bahwa kalimat yang terletak sesudahnya adalah sebuah fi’il Mudhari.
Contoh :
سَوْفَ تَعْلَمُوْنَ ﴿ التكاثر : 3 ﴾
fi’il Mudhari
-Secara Makna adalah untuk membatasi fi’il Mudhari dengan waktu yang akan
datang.
Contoh : sedang
“...Kamu mengetahuiسَوْفَ تَعْلَمُوْنَ
nanti akan
Maka arti ayat diatas “ …kamu nanti akan mengetahui”
I’rab Huruf Mustaqbal :
Huruf Sin اَلسِّيْنُ حَرْفٌ لِلْمُسْتَقْبَلِ الْقَرِيْبِ :
Huruf Saufa سَوْفَ حَرْفٌ لِلْمُسْتَقْبَلِ الْبَعِيْدِ :
Mencari Huruf Mustaqbal
Mencari Huruf Mustaqbal dalam Bahasa Arab terlebih dahulu harus diketahui bahwa terkadang ia bersambung dengan huruf lainnya seperti berikut ini :
- tidak bersambung dengan huruf lain
contoh : سَيَقُوْلُ السُّفَهَاءُ ﴿البقرة:142﴾
- sebelumnya ada Huruf Fa’
contoh : فَسَنُيَسِّرُهُ لِلْيُسْرَى ﴿الليل:7﴾
- sebelumnya ada Huruf Lam
contoh : وَ لَسَوْفَ يَرْضَى ﴿الليل:21﴾
Huruf Qad قَدْ
Ta’rif Huruf Qad ( قَدْ )
Huruf Qad adalah huruf yang hanya terletak sebelum fi’il Madhi dan Mudhari’ untuk menegaskan pekerjaan atau menunjukkan sedikitnya pekerjaan yang dilakukan.
Perbedaan Huruf Qad sebelum fi’il Madhi dan Mudhari adalah :
قَدْ
sebelum fi’il Madhi قَدْ
sebelum fi’il Mudhari
artinya « sungguh » artinya « terkadang »
Disebut Huruf Tahqiq / Huruf Taukid Disebut Huruf Taqlil
untuk menegaskan pekerjaan yang telah dilakukan untuk menunjukkan sedikitnya pekerjaan yang telah dilakukan
قَدْ قَامَتِ الصَّلاَةُ قَدْ يَقْرَؤُوْنَ الْقُرْآنَ
Faidah Huruf Qad :
- secara lafazh adalah untuk menunjukkan bahwa kalimat yang terletak sesudahnya adalah fi’il Madhi atau Mudhari.
- Secara Makna adalah :
untuk menegaskan pekerjaan yang telah dilakukan bila kalimat sesudahnya adalah fi’il Madhi.
Contoh : قَدْ قَامَتِ الصَّلاَةُ
“sungguh shalat akan dilaksanakan”
untuk menunjukkan sedikitnya pekerjaan yang telah dilakukan bila kalimat sesudahnya adalah fi’il Mudhari.
Contoh : قَدْ يَقْرَؤُوْنَ الْقُرْآنَ
“terkadang mereka membaca al-Qur’an”
I’rab Huruf Qad :
قَدْ sebelum fi’il Madhi :
قَدْ حَرْفُ التَّحْقِيْقِ لِدُخُوْلِهَا عَلَى الْمَاضِي
قَدْ sebelum fi’il Mudhari :
قَدْ حَرْفُ التَّقْلِيْلِ لِدُخُوْلِهَا عَلَى الْمُضَارِعِ
Mencari Huruf Qad
Mencari Huruf Qad dalam Bahasa Arab terlebih dahulu harus diketahui bahwa terkadang ia bersambung dengan huruf lainnya seperti berikut ini :
- tidak bersambung dengan huruf lain
contoh : قَدْ أَفْلَحَ مَنْ زَكَّاهَا ﴿الشمس:9﴾
- sebelumnya ada Huruf Fa’
contoh : فَقَدْ رَأَيْتُمُوْهُ ﴿آل عمران:143﴾
- sebelumnya ada Huruf Lam
contoh : وَ لَقَدْ كُنْتُمْ ﴿آل عمران:143﴾
Huruf Nashab
Ta’rif Huruf Nashab
Huruf Nashab adalah huruf yang hanya terletak sebelum fi’il Mudhari’ untuk menashabkannya.
Jenis Huruf Nashab
Huruf Nashab yang biasa terdapat di awal fi’il Mudhari ada 8 jenis :
An (أَنْ), namanya Huruf Nashab dan Huruf Mashdariyyah.
Ta’rif أَنْ adalah huruf yang terdapat di awal fi’il Mudhari untuk menashabkannya dan mengubahnya menjadi mashdar.
Contoh :
أَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ ﴿الأحقاف:15﴾
Faidah Secara lafazh adalah untuk mena-shabkan fi’il Mudhari sesudahnya.
Secara makna adalah untuk meng-ubah jumlah sesudahnya bersamanya menjadi mashdar.
I’rab : أَنْ حَرْفُ نَصْبٍ وَ مَصْدَرِيٍّ
Lan (لَنْ), namanya adalah Huruf Nashab dan Huruf Nafy.
Ta’rif لَنْ adalah huruf yang terdapat di awal fi’il Mudhari untuk menashabkannya dan meniadakannya
Contoh : لَنْ تَنَالُوْا الْبِرَّ حَتَّى تُنْفِقُوْا مِمَّا تُحِبُّوْنَ
﴿آل عمران:92﴾
Faidah Secara lafazh adalah untuk me-nashabkan fi’il Mudhari sesudah-nya.
Secara makna adalah untuk me-niadakan pekerjaan sesudahnya
I’rab : لَنْ حَرْفُ نَصْبٍ وَ نَفْيٍ
Idzan (إِذَنْ), namanya adalah Huruf Nashab dan Huruf jawab.
Ta’rif إِذَنْ adalah huruf yang terdapat di awal fi’il Mudhari untuk menashabkannya dan menjawab ungkapan sebelumnya.
Contoh : هِيِ سَتَزُوْرُكَ قُلْتُ : إِذَنَ أَفْرَحَ
Faidah Secara lafazh adalah untuk mena-shabkan fi’il Mudhari sesudahnya.
Secara makna adalah untuk menja-wab ungkapan sebelumnya.
I’rab : إِذَنَ حَرْفُ نَصْبٍ وَ جَوَابٍ
Kay (كَيْ), namanya adalah Huruf Nashab dan Huruf Mashdariyyah.
Contoh : كَيْ تَقَرَّ عَيْنُهَا ﴿طه : 40﴾
Ta’rif كَيْ adalah huruf yang terdapat di awal fi’il Mudhari untuk menashabkannya dan dan mengubahnya menjadi mashdar.
Faidah Secara lafazh adalah untuk menashabkan fi’il Mudhari sesudah-nya.
Secara makna adalah untuk meng-ubah jumlah sesudahnya bersama-nya menjadi mashdar.
I’rab : كَيْ حَرْفُ نَصْبٍ وَ مَصْدَرِيٍّ
Lam Ta’lil (لِـ), namanya adalah Huruf Nashab dan Huruf Ta’lil
Contoh : يَصْدُرُ النَّاسُ أَشْتَاتًا لِـيُرَوْا أَعْمَالَهُمْ
﴿الزلزالة:6﴾
Ta’rif لِـ adalah huruf yang terdapat di awal fi’il Mudhari untuk menashabkannya dan menunjukkan alasan.
Faidah Secara lafazh adalah untuk mena-shabkan fi’il Mudhari sesudahnya.
Secara makna adalah untuk menun-jukkan alasan terjadinya suatu pekerjaan.
I’rab : اَللاَّمُ حَرْفُ نَصْبٍ وَ تَعْلِيْلٍ
Lam Juhud (لِـ), namanya adalah Huruf Nashab dan Huruf Juhud/Inkari
Contoh : لَمْ يَكُنِ اللهُ لِيَغْفِرَ لَهُمْ ﴿النساء: 168﴾
Ta’rif لِـ adalah huruf yang terdapat di awal fi’il Mudhari untuk menashabkannya dan menunjukkan pengingkaran dan harus didahului oleh lafazh مَاكَانَ atau لَمْ يَكُنْ.
Faidah Secara lafazh adalah untuk mena-shabkan fi’il Mudhari sesudahnya.
Secara makna adalah untuk meng-ingkari suatu pekerjaan.
I’rab : اَللاَّمُ حَرْفُ نَصْبٍ وَ جُحُوْدٍ
Fa’ Sababiyyah (فَـ), namanya adalah Huruf Nashab dan Huruf Sababiyyah.
Contoh : وَلاَتَبْسُطْهَا كُلَّ الْبَسْطِ فَتَقْعُدَ مَلُوْمًا
﴿الإسراء:29﴾
Ta’rif فَـ adalah huruf yang terdapat di awal fi’il Mudhari untuk menashabkannya dan menunjukkan sebab.
Faidah Secara lafazh adalah untuk mena-shabkan fi’il Mudhari sesudahnya.
Secara makna adalah untuk menun-jukkan sebab terjadinya suatu pekerjaan.
I’rab : اَْلفَاءُ حَرْفُ نَصْبٍ وَ سَبَبِيٍّ
Hattaa (حَتَّى), namanya adalah Huruf Nashab dan Huruf Ghayah
Contoh : حَتَّى تَأْتِيَهُمُ الْبَيِّنَةُ ﴿ البينة :1﴾
Ta’rif حَتَّى adalah huruf yang terdapat di awal fi’il Mudhari untuk menashabkan-nya dan menunjukkan akhir/batas.
Faidah Secara lafazh adalah untuk mena-shabkan fi’il Mudhari sesudahnya.
Secara makna adalah untuk menun-jukkan batasan sesuatu.
I’rab : حَتَّى حَرْفُ نَصْبٍ وَ غَايَةٍ
Pada hakikatnya pada huruf Lam Ta’lil, Lam Juhud/Inkar, Fa’ Sababiyyah dan Hattaa yang menashabkan fi’il Mudhari adalah huruf أَنْ yang tersembunyi / mudhmaroh wujuban / mesti di dalam huruf-huruf tersebut.
Huruf Jazem
Ta’rif Huruf Jazem
Huruf Jazem adalah huruf yang hanya terletak sebelum fi’il Mudhari’ untuk menjazemkannya.
Jenis Huruf Jazem
- Huruf Jazem satu fi’il
• لَمْ disebut Huruf Jazem dan Huruf Nafy
Contoh: لَمْ يَلِدْ وَ لَمْ يُوْلَدْ ﴿الإخلاص:3﴾
• لَمَّا disebut Huruf Jazem dan Huruf Nafy
Contoh : لَمَّا يَقْضِ مَا أَمَرَهُ﴿ عبس :23﴾
• لاَمُ اْلأَمْرِ disebut Huruf Jazem dan Huruf Amri
Contoh : لِيُنْفِقْ ذُو سَعَةٍ ﴿ الطلاق :7﴾
• لاَ النَّاهِيَةِ disebut Huruf Jazem dan Huruf Nahy
Contoh : لاَ تُفْسِدُوْا فِي اْلأَرْضِ ﴿ البقرة :11﴾
- Huruf Jazem dua fi’il
• إِنْ disebut Huruf Jazem dan Huruf
• إِذْمَا adalah
Faidah Huruf Jazem
- Secara lafazh adalah untuk
- Secara Makna adalah untuk
I’rab Huruf Jazem
2.2.2. Huruf Ma’ani yang terletak sebelum Isim.
Di antara Huruf Ma’ani yang letaknya hanya sebelum Isim adalah :
Huruf Jarr
Huruf Lam Ibtida
Huruf Nida
Huruf Istitsna إِلاَّ
Huruf Wawu (وَ) Ma’iyyah
Huruf Inna dan Saudaranya
2.2.3. Huruf Ma’ani yang terletak sebelum Fi’il dan Isim.
Di antara Huruf Ma’ani yang letaknya bisa sebelum fi’il atau Isim adalah :
Huruf ‘Athaf
Huruf Istifham
Huruf Wawu (وَ) lil Hal
Huruf Lam Qasam
Sabtu, 31 Oktober 2009
ILMU NAHWU
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
pada lafadz qod qoomatis sholah mengapa qod menggunakan fiil madhi bkn kah zaman x istiqbal?
BalasHapusterima kasih atas ilmunya tadz, izin untuk mengcopynya,
BalasHapusJazakallahu Khairan Katsira
Assalamualaikum...ustadz,apa yang membikin fiil mudhori tiba2 jadi jar (yursili..),pada surat Nuh :11..terima kasih
BalasHapusI'rob fa' sababiyyah, apa yah? Mohon info nya ... yg lengkap yaa ustadz/ah..
BalasHapusJazaakumullooh khoiron
assalamualaikum ustaz,,
BalasHapusterima kasih , saya ingin tahu apa itu haruf ghoyyah dan contoh2nya